Tim TEMPO

Pengakuan Algojo 1965

200 halaman cetak
Sudahkah Anda membacanya? Bagaimanakah menurut Anda?
👍👎

Kesan

  • malingcintamembagikan kesan8 tahun yang lalu
    💡Banyak pelajaran

    Cerdas, namun sayang, ujung ujungnya hanya ingin meyakinkan pembaca, klo pki korban, dan yang disebut algojo adalah pelaku yg bersalah krn membunuh orang pki. Sedangkan soal rekonsiliasinya hanya selintas saja agar terkesan berimbang.
    Kenapa tidak dicari juga algojo pki yg menyiksa, melukai bahkan membunuh kyai, ustadz, dan tokoh agama lainnya. Yg jadi awal mula , para algojo ini "balas dendam". Hati², pki gaya baru bangkit kembali. Selalu waspada NKRI harga mati.

  • agung supriyonomembagikan kesan8 tahun yang lalu
    🚀Sangat menarik
    💧Menyentuh

    Bagus...

  • Garini Oktavianmembagikan kesan6 bulan yang lalu
    👍Layak dibaca

Kutipan

  • Windiyani Ladoimembuat kutipan8 tahun yang lalu
    Algojo bermunculan. Atas nama dendam pribadi, keyakinan, atau tugas negara, para algojo menghunus pedang menyembelih mereka yang dicap PKI. Mayat mereka dibuang begitu saja ke jurang, sungai, atau luweng. Mengapa para pelaku tak merasa bersalah atas perbuatannya
  • Garini Oktavianmembuat kutipan6 bulan yang lalu
    Bahkan saudara Abdul yang menjadi anggota PKI juga dibantai. ”Dia dihabisi rekan saya karena saya tak sampai hati melakukannya. Meski saudara, urusan ideologi tak bisa ditawar dan dikompromikan.”
  • Garini Oktavianmembuat kutipan6 bulan yang lalu
    Pembantaian mencapai puncaknya ketika pemerintah mengumumkan bahwa PKI adalah organisasi terlarang.

Di rak buku

fb2epub
Seret dan letakkan file Anda (maksimal 5 sekaligus)