Gus Awy

Tentang Perempuan: Dari Bohong pada Suami hingga Sepak Bola Wanita. Tentang Perempuan – Islam Q & A

  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Lebih lanjut, dalam catatan itu—dan sepertinya R.A. Kartinimenindaklanjuti kri tikannya; dan kisah ini mungkin tidak banyak kita dengar—beliau menulis sepucuk surat kepada Kiai Sholeh Darat, Semarang. Beliau meminta Kiai Sholeh Darat secara khusus, untuk menerjemahkan dan menafsirkan Surah Al-Fatihah. Itulah surah terpenting yang kita baca, minimal 17 kali dalam sehari.
    Lihatlah, bagaimana antusiasme dan kehausan R.A. Kartini untuk
  • Della Saritamembuat kutipan4 tahun yang lalu
    Tak ada hubungan sama sekali antara jilbab dan berakhlak baik. Berjilbab adalah murni perintah agama pada kaum Muslimah, tanpa melihat apakah moralnya baik atau buruk. Jadi, selama dia Muslimah, berjilbab adalah kewajiban. Tentu saja, ada Muslimah yang memilih tak berjilbab, tetapi itu adalah pilihan dia. Setiap pilihan tentu ada konsekuensinya. Risiko tidak mengikuti instruksi syariat, tentu saja sanksi, dan sanksi syariat adalah dosa
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    ingin menciptakan sebuah masyarakat yang dinamis, berkualitas, hal pertama yang harus diperhatikan adalah pendidikan wanita, sekaligus mendidik mereka, bagaimana me-manage sebuah rumah tangga sesuai dengan tatanan syariat dan tatanan kehidupan. Sebuah aksioma mengatakan, “An-nisâ’ ‘imâdul bilâd (wanita adalah tiang penyangga Negara).” Wallahu a’lam.[]
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Pendek kata, Islam memiliki sistem yang sangat jelas perihal emansipasi dan pendidikan wanita, serta menjunjung tinggi martabat mereka sesuai dengan kodrat penciptaannya
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Berikut beberapa sikap yang harus diperhatikan dalam pergaulan antara pria dan wanita:
    Tetap menjaga pandangan, ghadhdhul bashar, baik dari pihak pria maupun wanita. Mata tidak boleh memandang hal-hal yang tidak perlu.
    Bagi wanita, harus tampil dengan busana yang menutup seluruh auratnya, warna kulitnya, dan lekuk tubuhnya.
    Tetap memegang adab Islami saat berinteraksi dengan pria, terutama:
    Ketika berbicara, tidak melirihkan suaranya sehingga bisa memancing syahwat.
    Ketika berjalan, tidak dibuat-buat sehingga menarik lawan jenis untuk menggodanya.
    Ketika bergerak, tidak membuat gerakan yang bisa memancing kaum pria.
    Menghindari segala hal yang bisa memancing dan memprovokasi lawan jenis. Misalnya, memakai parfumyang berbau menyengat, menggunakan baju dengan model dan warna yang mencolok.
    Menjaga jarak dan posisi sehingga tidak berdampingan, apalagi duduk berimpitan.
    Jangan sampai berkhalwat antara pria dan wanita, kecuali ada mahram atau orang tepercaya yang mendampingi. Sebab, khalwat antara pria dan wanita yang tidak ada ikatan mahram atau ikatan pernikahan dilarang syariat.
    Pertemuan yang dilakukan harus ada tujuannya, misalnya karena tuntutan pekerjaan. Pertemuan dilakukan seperlunya saja, sehingga wanita tetap terjaga kodratnya dan tidak membuat wanita lupa kewajiban utamanya sebagai ibu rumah tangga.
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Lebih baik menghabiskan hari dengan menonton telenoveladaripada harus mengkhianati suami
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Lebih baik menghabiskan hari dengan menonton telenoveladaripada harus mengkhianati suami.
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    Setidaknya, ada empat unsur penghancur rumah tangga yang harus selalu kita waspadai dan kita hindari:

    Perceraian. siapa pun tahu bagaimana efek negatif dari perceraian. Mulai dari terpecahnya keluarga, terputusnya silaturahim keluarga kedua pasangan, dan yang pasti anak merasakan penderitaannya.
    Durhaka pada orangtua. Ini adalah dosa besar kedua setelah syirik.
    Memutus hubungan kekeluargaan, semisal tidak saling sapa antarsaudara.
    Perselingkuhan dan zina, hal ini merupakan unsur terbesar penghancur sebuah rumah tangga.
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    ika kita arif menilai, sebenarnya poligami adalah problem solving yang legal menurut syariat atas beberapa masalah, di antaranya:

    Karena istri pertamanya mandul. Maka, poligami adalah salah satu alternatif untuk mendapatkan keturunan.
    Karena istri sakit berkepanjangan, tetapi tidak mau diceraikan. Maka, poligami menjadi jalan keluar bagi suami untuk menuangkan kebutuhan fitrahnya.
    Karena dia adalah janda yang tidak ingin menikah dengan pria yang lebih muda darinya. Apalagi, dia sudah memiliki anak dari suami pertama.
    Karena dia adalah gadis yang tidak kunjung menikah hingga usianya melewati batas ideal, bahasa kasarnya perawan tua.
    Poligami bisa memecahkan masalah dalam sebuah masyarakat yang jumlah perempuannya mengalami ledakan sehingga melampaui jumlah lelaki berkali lipat.
  • Arsy Ameliamembuat kutipan6 tahun yang lalu
    mengeksploitasi legalitas poligami dalam syariat demi memenuhi syahwat adalah sangat tidak etis.
fb2epub
Seret dan letakkan file Anda (maksimal 5 sekaligus)