Di Tanah Lada
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang lalu
Rugi, kalau kamu tidak memanfaatkan saat-saat ini untuk hidup tanpa rasa takut.” - rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang laluBacalah banyak buku tanpa mengerti artinya. Bermainlah tanpa takut sakit. Tonton televisi tanpa takut jadi bodoh. Ber-manja-manjalah tanpa takut dibenci. Makanlah tanpa takut gendut. Percayalah tanpa takut kecewa. Sayangilah orang tanpa takut dikhianati. Hanya sekarang kamu bisa mendapatkan semua itu.
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang laluJadilah anak kecil barang sebentar lagi. Lebih lama lagi
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang lalukamu bisa lebih mudah menyayanginya.
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang laluMakanya, kamu selalu berharap dia jadi lebih baik. Karena, kalau dia jadi lebih baik,
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang laluda banyak orang yang menunduk ketika seseorang meninggal. Orang-orang tertarik dengan kuku kaki dan lantai marmer ketika itu terjadi.
- rezkika uskasastomembuat kutipan2 tahun yang laluTapi Papa tidak menangis. Mungkin monster tidak boleh menangis.
- salmontertawamembuat kutipan2 tahun yang lalu
Nggak tahu. Tapi jauh dari sini. Di tempat yang ada bintangnya. Di tempat di mana harapan terkabul.” - salmontertawamembuat kutipan2 tahun yang laluTapi, kalau kita mati dan bereinkarnasi lagi, aku mau reinkarnasiku ketemu reinkarnasi kamu lagi.
- Valentina Nurhandayanimembuat kutipan3 tahun yang lalu
Kalau Papa sedang berjudi, dia tidak peduli kanan-kiri. Jadi, Mama minta seseorang menunjukkan jalan ke toko dan membeli ponsel di sana.”
Aku mengangguk-angguk sambil memperhatikan ponselku.
Lalu, aku menatap Mama lagi dengan pertanyaan lain di kepalaku.
Pertanyaan yang mirip dengan pertanyaan yang kemarin dilayang-kan Si Anak Pengamen: Kalau Mama bisa pergi beli ponsel, kenapa dia tidak pergi ke rusun dan memberikan kunci kamar padaku
fb2epub
Seret dan letakkan file Anda
(maksimal 5 sekaligus)