Karena itu, wahai para wanita, carilah suami, bukan pacar. Bagi laki-laki, bila kau menghormati wanita sebagaimana kau menghormati ibumu, nikahilah wanita yang kuat menjaga kehormatannya, bukan kau rendahkan dengan cara memacarinya.
Nadia Setiyabudimembuat kutipan8 tahun yang lalu
Bagi lakilaki, maukah kamu punya istri mantan ke-9 dari laki-laki yang berbeda? Dan bagi wanita, tidakkah kamu mengimpikan suatu momen usai akad nikah dengan mengatakan, “Aku menjaga kehormatanku tanpa pernah pacaran dan disentuh laki-laki lain. Semua aku siapkan untukmu, wahai Suamiku.”
Nadia Setiyabudimembuat kutipan8 tahun yang lalu
Tentu kita bisa membayangkan, salah pilih pasangan bisa berarti neraka dibayar di muka, setiap hari harus berkutat dengan rasa kesal, sedih, dan kecewa
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Cinta memang urusan hati, tapi tetaplah gunakan logika dan akal sehat saat jatuh cinta.
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
“Apa yang sudah kamu lakukan untuk membahagiakan orangtuamu? Mengapa kamu punya banyak waktu membahagiakan orang lain, tetapi tak berusaha keras membahagiakan orangtuamu?”
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Hidup bersama itu belajar empati, respect, dan kepedulian.
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Sebab, janji Allah, siapa saja yang membaca Kitab Suci, hatinya akan tenteram dan galau menjauh.
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Sebab, janji Allah, siapa saja yang membaca Kitab Suci, hatinya akan tenteram dan galau menjauh.
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Cinta membuat hati tenang, tapi pacaran malah sering menggelisahkan.
ichyveztmembuat kutipan4 bulan yang lalu
Kelompok nekat adalah mereka yang melangkah menuju pernikahan, tapi tidak siap akan konsekuensi berkeluarga.