TELAGA 1 — TUJUH BANTAL KELUARGA

Keluarga yang sehat menciptakan gereja dan masyarakat yang sehat. Firman Tuhan telah menyediakan berbagai panduan praktis agar hubungan antar-anggota keluarga harmonis. Buku ini terdiri dari tujuh artikel yang akan menolong setiap keluarga:

Tujuh Bantal Keluarga

Kita perlu menyediakan tujuh “bantal” dalam rumah, yaitu perbuatan-perbuatan baik yang akan menjadi landasan empuk tatkala terjadi konflik.

Makna “Mengasihi” Suami kepada Istri

Mengapa Tuhan secara spesifik menetapkan istri sebagai penerima kasih? Sejauh mana suami mengasihi istri untuk menerapkan kasih Kristus kepada jemaat?

Makna “Tunduk” Istri kepada Suami

Mengapa Tuhan memilih suami sebagai pemimpin? Bukankah lebih baik suami-istri berdiri sejajar? Apa arti kata “tunduk” dan sejauh mana ketundukan istri kepada suami?

Terlepas tetapi Tidak Terputus

Tujuan pernikahan bukan sekadar hidup bersama, melainkan hadirnya penyatuan. Oleh karena itu, setiap pasangan perlu mengusahakan pernikahan yang terikat, berbeda dari pernikahan yang terlepas.

Jika Kita Berselingkuh

Kita tidak selalu kuat karena dosa perzinaan selalu mengintai kita. Pencegahan dosa ini dan pemulihan hubungan perlu menjadi perhatian setiap pasangan.

Pubertas Kedua: Mitos atau Realitas?

Usia 40–60 menjadi masa hidup yang rawan karena di dalamnya terkandung berbagai permasalahan dan perubahan.

Pertengkaran: Bumbu atau Racun dalam Pernikahan?

Perselisihan dalam keluarga dapat menjadi konflik, pertengkaran, bahkan perkelahian. Kenali akar perselisihan dan cara mengatasinya.

Semua bab disertai dengan pertanyaan-pertanyaan yang dapat digunakan untuk diskusi kelompok ataupun refleksi pribadi.

(Saat ini buku cetak tersedia di Lazada, Blibli, Tokopedia, Bukalapak, Elevenia; sementara e-book belum tersedia)

Beli Buku Cetak